"Dan apabila mereka telah menyelesaikan kesaksian
mereka, maka BINATANG YANG MUNCUL DARI JURANG MAUT, AKAN MEMERANG
MEREKA dan mengalahkan serta membunuh mereka. Dan mayat
merek- akan terletak di atas jalan raya KOTA BESAR, yang
secara rohani disebm Sodom dan Mesir, di mana juga Tuhan mereka disalibkan. Dan ORANG*
ORANG DARI SEGALA BANGSA DAN SUKU DAN KAUM,
melihat nrn yat mereka tiga setengah hari lamanya dan
ORANG-ORANG ITU TIDAi MEMPERBOLEHKAN MAYAT MEREKA DIKUBURKAN. Dan
merekc yang diam di atas bumi bergembira dan bersukacita atas mereka itu dan bm
pesta dan SALING MENGIRIM HADIAH, karena
kedua nabi itu telah merupakan siksaan bagi semua orang yang diam di atas
bumi. Tiga setengah hari kemudian MASUKLAH ROH KEHIDUPAN
DARI ALIAH KE DAi LAM MEREKA,
sehingga mereka bangkit dan SEMUA ORANG YANG MELIHAT
MEREKA MENJADI SANGAT TAKUT" (Wahyu 11:7-11).
Setelah akhir 1260 hari, dunia yang sedang
sekarat pun menerima pekabaran terakhir. Jurang maut adalah tempat kediaman
setan-setan di mana Allah memenjarakan mereka (Luk. 8:31). Jadi, binatang yang
muncul dari jurang maut itu adalah Setan atau sejenis kekuatan sipil yang
dikendalikan Setan. Kurang lebih pada zaman Revolusi Perancis, banyak orang
menyatakan peristiwa-peristiwa yang menimpa mereka telah diramalkan dalam ayat
ini. Mereka yakin bahwa penyerangan terhadap kedua
saksi Allah melambangkan serangan kaum ateis
terhadap Alkitab selama revolusi tersebut.
Penolakan itu menyakitkan. Di zaman purba, menolak
menguburkan seseorang yang meninggal dunia maka itu dianggap sebagai
penolakan tertinggi (1 Raj. 21:23, 24; Yer. 8:1, 2; Mzm. 79:2, 3). Dan kedua
saksi Allah itu bukan hanya tergeletak di jalanan; tapi juga orang-orang jahat
merayakan penghinaan atas mereka dengan cara saling mengirimkan hadiah,
seperti yang dilakukan bangsa Yahudi setelah pembebasan pada zaman Ester
(Est. 9:19, 22).
Namun Allah membalikkan penghinaan ini dengan
menghembuskan roh kehidupan ke dalam kedua
saksi itu. Kebangkitan mereka membuat musuh-musuh mereka sangat ketakutan.
Salah satu dampak Revolusi Perancis adalah kebangunan rohani besar dan minat
terhadap Alkitab. Orang-orang percaya diorganisasi besar-besaran sepanjang
dekade-dekade berikutnya. Jadi walaupun serangan besar-besaran terhadap
Alkitab terjadi sekitar tahun 1790-an, namun pada tahun 1800-an kita
menyaksikan Firman Tuhan tersebar lebih meluas dibandingkan masa-masa lain
dalam sejarah.
Menarik
menyaksikan musuh bisa bersatu demi menentang umat Allah. Musuh bebuyutan,
Pilatus dan Herodes, berbaikan untuk menolak Kristus (Luk. 23:12). Tidak ada
yang lebih menyatukan orang jahat selain perlawanan terhadap Allah dan
umat-Nya, demikianlah terjadi pada hari-hari terakhir.
Tuhan, aku ingin mencari
persatuan yang menarik orang-orang untuk datang kepada-Mu, bersatu di dalam
kasih.
No comments:
Post a Comment